Translate

VIDIO LUCU

VIDIO LUCU
ANAK

Friday 17 April 2015

Pemilik Lidah Terbesar di Dunia Melebihi iPhone 6

Bapak-Anak Ini Dinobatkan sebagai Pemilik Lidah Terbesar di Dunia Melebihi iPhone 6
SAMBAS INCONOM – Seorang ayah dan putrinya menjadi terkenal sertelah dinobatkan sebagai pemilik lidah terluas di dunia.
Seperti dilansir Daily Mirror, Jumat (17/4/2015), Byron Schlenker (47) terkesima setelah masuk ke Guinness Book of World Records sebagai pemilik lidah terluas di dunia.
Lebar lidahnya 8,6 cm, 2 cm lebih luas daripada iPhone 6. Sedangkan putrinya, Emily (14), lebar lidahnya 7,3 cm sebagai lidah wanita terluas di dunia.
Byron, yang kini dijuluki Gobfather, semula ingin tahu siapa pemilik lidah terluas di dunia yang tercatat di Guinness Book of World Records. Ia kemudian meminta diantar putrinya ke perpusatakaan sekolahnya.
"Saat membuka halaman buku itu, saya mengetahui bahwa lidah terluas di dunia adalah seorang pria dari Australia dengan ukuran 7,9 cm.”
"Dalam perjalanan pulang aku mulai berpikir lidah saya cukup luas, aku bertanya-tanya seberapa luas itu?"
Byron kemudian mengukur lidahnya, dan beberapa bulan kemudian organisasi pencatat rekor dunia menyatakan dia dan putrinya sebagai pemilik lidah terluas di dunia kategori pria dan wanita.
Ayah dan putrinya ini pun dalam semalam mendadak bak selebriti di kampung mereka, Syracuse, New York, Amerika Serikat.
Byron menambahkan, "Saya sekarang rajin melihat respon masyarakat di Facebook dan hal-hal seperti itu. "
Emily berkata, "Saya semula tidak mau berurusan dengan lidah saya. Tetapi setelah diukur, saya menyadari sebagai pemilik lidah terluas di dunia.

Wanita Muslim Indonesia bekerja di Salon Kecantikan di Jepang


Salon Kecantikan di Jepang Pekerjakan Wanita Muslim Indonesia

SAMBAS INCONOM, TOKYO - Menjelang Olimpiade Tokyo 2020, banyak usaha pemerintah Jepang termasuk pemdanya mempersiapkan segala sesuatunya bagi kedatangan puluhan ribu pengunjung dunia ke Jepang.
Salah satunya adalah persiapan salon rambut dan kecantikan di Jepang dengan menggunakan wanita muslim Indonesia dua orang, untuk menghadapi tamu asing apabila datang ke sana.
"Kemarin dua orang wanita Indonesia itu datang ke sini, sebagai pekerja paruh waktu," ungkap seorang staf Gran Parmu, sebuah salon rambut dan kecantikan di Chiba Jepang khusus kepada Tribunnews.com, Jumat (17/4/2015).
Persiapan pekerja dari kalangan muslim juga untuk menyambut para kalangan muslim yang datang ke Jepang, misalnya dengan pemberian sertifikat halal pada toko tersebut, penggunaan shampoo halal dan sebagainya.
"Kita memang mulai mempersiapkan diri buat Olimpiade 2020 terutama kehadiran orang asing dan khususnya kalangan muslim ke Chiba ini," kata Taro Fukuzumi, pejabat dinas pariwisata Perfektur Chiba kepada Tribunnews.com, Jumat (17/4/2015).
Menurut Fukuzumi, persiapan menyambut Olimpiade 2020 harus dilakukan sejak dini karena sudah kurang 5 tahun lagi.

TINGKAH PENGANTIN BARU