SMK N 1 Paloh mewakili untuk tingkat SMA/SMK lomba sekolah sehat.
EMPAT sekolah
dipastikan siap mengikuti Lomba Sekolah Sehat (LSS) tingkat Provinsi
Kalbar. Keempat sekolah tersebut bahkan sudah dinilai oleh tim penilai
LSS Provinsi Kalbar, dengan mendatangi langsung masing-masing sekolah
dimaksud. Hal tersebut disampaikan Chifni Burhanuddin, staf Ahli Bupati
Sambas, kemarin.
Chifni yang juga Pembina Usaha
Kesehatan Sekolah (UKS) Kabupaten Sambas tersebut, menegaskan, saat
diberikan tugas mendampingi Tim Penilai LSS Kalbar, mereka meninjau
empat sekolah yang ikut serta dalam LSS beberapa waktu lalu. Dia
memastikan jika semua sekolah telah terlihat sangat siap. "Keempat
sekolah ini telah berbenah menjadi sekolah sehat, sehingga kita yakin
keempat sekolah ini bisa menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lainnya dan
menjadi juara," ungkapnya yakin.
Disampaikan Chifni, untuk tingkat Kabupaten Sambas, ada empat
Disampaikan Chifni, untuk tingkat Kabupaten Sambas, ada empat
Dijelaskan Chifni jika penilaian sekolah sehat yang dilakukan oleh Tim Penilai LSS Kalbar tersebut sebagai upaya memberikan pendampingan penilaian lomba. Diharapkan dia, setiap sekolah yang mewakili daerah dapat memahami kategori penilaian yang dilakukan Tim Penilai. Hal ini, menurut dia, begitu penting, karena tujuannya agar ke depan, setiap sekolah siap dan berbenah untuk menjadi sekolah yang baik, bersih, dan sehat.
Chifni mengungkapkan bahwa LSS merupakan salah satu upaya pemerintah memotivasi setiap sekolah, untuk membudayakan peserta didik agar berperilaku hidup bersih dan sehat. Harapan dia, setiap sekolah bisa menata dirinya menjadi sekolah yang bersih. "Ini salah satu dampak motivasi yang positif dari LSS, sehingga Pemkab Sambas sangat mendukung kegiatan. Dalam struktur Pemkab Sambas, Ketua Umum UKS Sekda Sambas dan Ketua Harian Asisten II Setda Sambas," tegas Chifni.
Dia mengungkapkan, melalui LSS, semua berharap dapat membangun image pembangunan pendidikan di Kabupaten Sambas. Karena, menurut dia, dengan sekolah bersih dan sehat, akan memajukan pola pikir anak-anak dalam peningkatan prestasi pendidikan. "Untuk ke depan, setiap sekolah diharapkan mampu meningkatkan kemajuan sekolahnya, dan dapat menjadi peserta LSS. Syaratnya, sekolah bersih, tertata rapi, memiliki tanaman obat-obat keluarga, serta memiliki tempat sampah, MCK (mandi, cuci, dan kakus) yang bersih dan sehat," harapnya. (har)
No comments:
Post a Comment